Saya sadar, memahami, dan akan mengalami bahwa belajar di perguruan tinggi bukan sekadar sarana untuk mendapatkan ijazah melainkan untuk pengembangan diri saya sebagai manusia dengan kepribadian kesarjanaan.
Saya sadar, memahami, dan akan mengalami bahwa nilai ujian saya merupakan konsekuensi logis dari proses belajar yang saya jalankan.
Saya sadar, memahami, dan akan mengalami bahwa pengetahuan dan perilaku saya akan berbeda setelah menempuh suatu mata kuliah dibanding mereka yang tidak sempat belajar di perguruan tinggi.
Saya sadar, memahami, dan akan mengalami bahwa kuliah bukan ajang dehuminasi diri melalui proses dengar kopi melainkan ajang konfirmasi pemahaman terhadap pengetahuan dan penajaman pikiran.
Saya sadar, memahami, dan akan mengalami bahwa tidak ada pelajaran apapun yang sulit dan tidak ada dosen killer karena yang ada dan banyak adalah mahasiswa bunuh diri.
Saya sadar, memahami, dan akan mengalami dan akan menyaksikan bahwa kalau seorang mahasiswa gagal dalam kuliah hal tersebut bukan karena dia bodoh melainkan karena malas atau karena tidak tahu mengapa dia jadi mahasiswa.(Suwardjono:2005)
Minggu, 23 Maret 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar